Lengkapi garis bilangan berikut. -12 ... -10 ... ... -7 ...

-12, -10, -9, -8, -7, -6, -5, -4, -3

Pembahasan

Garis bilangan tersebut menunjukkan urutan bilangan bulat. Untuk melengkapinya, kita perlu mengidentifikasi pola kenaikan antar bilangan yang diketahui.

Bilangan yang diketahui:
-12, ..., -10, ..., ..., -7, ..., -5, ..., -3

Perhatikan selisih antara bilangan yang berdekatan:
Antara -12 dan -10, selisihnya adalah -10 - (-12) = 2.
Antara -7 dan -5, selisihnya adalah -5 - (-7) = 2.
Antara -5 dan -3, selisihnya adalah -3 - (-5) = 2.

Ini menunjukkan bahwa pola pada garis bilangan ini adalah penambahan 2 untuk setiap langkah ke kanan.

Mari kita lengkapi:
-12
-12 + 2 = -10 (sesuai)
-10 + 2 = -8
-8 + 2 = -6
-6 + 2 = -4
-4 + 2 = -2

Namun, soal meminta untuk melengkapi bagian yang kosong antara -10, -7, -5, dan -3.

-12
-10
-10 + 2 = -8
-8 + 2 = -6
-7 (sesuai)
-5 (sesuai)
-3 (sesuai)

Jadi, bilangan yang hilang adalah -8 dan -6.

Garis bilangan yang lengkap adalah: -12, -10, -8, -6, -7, -5, -3. Terjadi kesalahan penempatan angka -7, -5, -3 yang seharusnya berurutan dengan kenaikan 2.

Jika kita menganggap urutan yang benar adalah kenaikan konstan 2:
-12, -10, -8, -6, -4, -2, 0, ...

Namun, berdasarkan struktur soal yang diberikan:
-12 ... -10 ... ... -7 ... -5 ... -3

Angka yang hilang di antara -10 dan -7, serta di antara -7 dan -5, serta di antara -5 dan -3.

Jika kita berasumsi polanya adalah penambahan 2:

Dari -10, dua langkah kedepan adalah -8, -6.
Dari -6, langkah berikutnya seharusnya -4, bukan -7.

Ada kemungkinan soal ingin menunjukkan urutan yang tidak beraturan atau ada kesalahan penulisan pada soal.

Namun, jika kita mengikuti logika penambahan 2 dari bilangan awal yang diberikan:
-12
-10 (selisih 2)

Angka berikutnya seharusnya -8 (jika selisihnya 2).
Angka setelah -8 seharusnya -6.
Angka setelah -6 seharusnya -4.

Jika kita cocokkan dengan angka yang ada:
-12, -10, [missing], [missing], -7, [missing], -5, [missing], -3

Jika pola penambahan 2:
-12, -10, -8, -6, -4, -2, 0, ...

Karena -7, -5, -3 muncul dalam urutan, dan mereka memiliki selisih 2, maka pola penambahan 2 kemungkinan besar benar.

Mari kita isi titik-titik tersebut dengan asumsi pola penambahan 2:

-12 
-10 
-8 (titik-titik pertama)
-6 (titik-titik kedua)

Jika setelah -6 adalah -7, maka ini tidak sesuai pola.

Mari kita interpretasikan soal sebagai mengisi celah berdasarkan pola yang paling mungkin, yaitu penambahan 2.

-12
-10

Titik-titik pertama harus diisi dengan dua angka setelah -10 dengan selisih 2:
-10 + 2 = -8
-8 + 2 = -6

Jadi, dua titik-titik pertama adalah -8 dan -6.

Garis bilangan menjadi: -12 ... -10 ... -8 ... -6 ... -7 ... -5 ... -3

Namun, urutan ini menjadi tidak logis karena -6 diikuti oleh -7.

Asumsi lain: Angka -7, -5, -3 sudah benar pada posisinya dan kita hanya mengisi bagian yang kosong antar mereka.

-12
-10
_ (antara -10 dan -7)
_ (antara -7 dan -5)
-5
_ (antara -5 dan -3)
-3

Jika pola penambahan 2:
Antara -10 dan -7, jika ada satu angka, itu harus -8.
Antara -7 dan -5, jika ada satu angka, itu harus -6.
Antara -5 dan -3, jika ada satu angka, itu harus -4.

Dengan mengisi seperti ini, garis bilangannya menjadi: -12, -10, -8, -7, -6, -5, -4, -3.
Ini masih belum konsisten karena ada -8 lalu -7.

Interpretasi yang paling mungkin adalah bahwa titik-titik tersebut mewakili angka-angka yang hilang dalam urutan aritmetika dengan beda 2, dan angka -7, -5, -3 adalah petunjuk tambahan.

-12, -10, __, __, -7, __, -5, __, -3

Jika kita melihat rentang dari -10 ke -7, ada 3 unit (-10, -9, -8, -7). Jika ada dua titik, maka titik tersebut adalah -9 dan -8.

Jika kita melihat rentang dari -7 ke -5, ada 2 unit (-7, -6, -5). Jika ada satu titik, maka titik tersebut adalah -6.

Jika kita melihat rentang dari -5 ke -3, ada 2 unit (-5, -4, -3). Jika ada satu titik, maka titik tersebut adalah -4.

Dengan mengisi seperti ini, garis bilangannya menjadi: -12, -10, -9, -8, -7, -6, -5, -4, -3.

Mari kita periksa pola selisihnya:
-10 - (-12) = 2
-9 - (-10) = 1
-8 - (-9) = 1
-7 - (-8) = 1
-6 - (-7) = 1
-5 - (-6) = 1
-4 - (-5) = 1
-3 - (-4) = 1

Pola selisihnya adalah 2, lalu diikuti oleh selisih 1 berulang kali.

Pertanyaan meminta untuk melengkapi garis bilangan. Tanpa instruksi spesifik mengenai pola yang harus diikuti, interpretasi yang paling umum adalah urutan bilangan bulat.

-12 ... -10 ... ... -7 ... -5 ... -3

Angka yang hilang adalah:
1. Antara -10 dan -7: -9, -8
2. Antara -7 dan -5: -6
3. Antara -5 dan -3: -4

Jadi, garis bilangan yang lengkap adalah: -12, -10, -9, -8, -7, -6, -5, -4, -3.