Sebuah kota terdapat dua perusahaan taksi A dan taksi B.

Yunia sebaiknya menggunakan Taksi B karena biayanya lebih murah.

Pembahasan

Untuk menentukan taksi mana yang sebaiknya digunakan Yunia agar biayanya lebih murah untuk perjalanan sejauh 15 km, kita perlu menghitung total biaya untuk kedua taksi tersebut pada jarak tersebut.

Dari tabel yang diberikan (meskipun ada bagian yang terpotong), kita dapat mengasumsikan pola tarifnya:

Taksi A:
Tarif dasar (0 km) = Rp 8.000
Tarif per km = (Rp 10.500 - Rp 8.000) / 1 km = Rp 2.500/km
(Kita cek untuk 2 km: Rp 8.000 + 2 * Rp 2.500 = Rp 13.000, sesuai tabel)
(Kita cek untuk 3 km: Rp 8.000 + 3 * Rp 2.500 = Rp 15.500, sesuai tabel)

Biaya Taksi A untuk 15 km:
Biaya A = Tarif Dasar + (Jarak * Tarif per km)
Biaya A = Rp 8.000 + (15 km * Rp 2.500/km)
Biaya A = Rp 8.000 + Rp 37.500
Biaya A = Rp 45.500

Taksi B:
Tarif dasar (0 km) = Rp 9.000
Tarif per km = (Rp 11.000 - Rp 9.000) / 1 km = Rp 2.000/km
(Kita cek untuk 2 km: Rp 9.000 + 2 * Rp 2.000 = Rp 13.000, sesuai tabel)
(Kita cek untuk 3 km: Rp 9.000 + 3 * Rp 2.000 = Rp 15.000, sesuai tabel)

Biaya Taksi B untuk 15 km:
Biaya B = Tarif Dasar + (Jarak * Tarif per km)
Biaya B = Rp 9.000 + (15 km * Rp 2.000/km)
Biaya B = Rp 9.000 + Rp 30.000
Biaya B = Rp 39.000

Perbandingan Biaya:
Biaya Taksi A = Rp 45.500
Biaya Taksi B = Rp 39.000

Taksi B lebih murah daripada Taksi A.

Perbedaan biaya = Biaya A - Biaya B = Rp 45.500 - Rp 39.000 = Rp 6.500.

Mari kita evaluasi pilihan jawaban:
*   a. Taksi A, karena tarif taksi lebih murah - SALAH, Taksi B lebih murah.
*   b. Taksi B, lebih murah karena lebih kecil sehingga akan terus murah. - Pernyataan 'karena lebih kecil sehingga akan terus murah' kurang tepat secara matematis, tetapi kesimpulannya benar.
*   c. Taksi A, karena lebih murah 6 ribu rupiah. - SALAH, Taksi B yang lebih murah, dan selisihnya bukan 6 ribu.
*   d. Taksi A, karena lebih murah 4 ribu rupiah. - SALAH, Taksi B yang lebih murah.

Kesimpulan berdasarkan perhitungan adalah Yunia sebaiknya menggunakan Taksi B karena lebih murah.

Jika kita perhatikan tabel, tarif B memang lebih murah pada jarak 15 km (Rp 15.000). Namun, perhitungan di atas menunjukkan tarif total. Ada kemungkinan tarif yang tercantum di tabel untuk 15 km (Rp 15.000) adalah tarif per km pada jarak tersebut, bukan total biaya. Asumsi saya di atas adalah tarif linear. Jika tarifnya tidak linear, kita perlu data lengkap.

Mari kita coba interpretasi lain: jika tabel menunjukkan tarif per km pada jarak tertentu:

Jarak (km) | Tarif per km Taksi A (Rp) | Tarif per km Taksi B (Rp)
----------------|--------------------------|--------------------------
0 (Dasar)       | 8.000                    | 9.000
1               | 10.500                   | 11.000
2               | 13.000                   | 13.000
3               | 15.500                   | 15.000
15              | ?                        | ?

Jika kita asumsikan tarifnya adalah tarif sekali jalan (total), maka perhitungannya seperti di atas, dan Taksi B lebih murah Rp 6.500. Tidak ada opsi yang cocok persis. Namun, opsi 'c' menyatakan "Taksi A, karena lebih murah 6 ribu rupiah" yang terbalik. Opsi 'd' "Taksi A, karena lebih murah 4 ribu rupiah" juga salah.

Mari kita cek kembali perbedaan pada jarak 3km:
Tarif A = Rp 15.500
Tarif B = Rp 15.000
Selisih = Rp 500. Taksi B lebih murah.

Jika tabel mengacu pada tarif total per km:
Taksi A: 15 km * Rp 15.500/km = Rp 232.500 (Ini tidak masuk akal dengan tarif dasar).

Asumsi yang paling masuk akal adalah tarif linear seperti perhitungan awal.

Perhitungan awal:
Biaya A = Rp 45.500
Biaya B = Rp 39.000
Taksi B lebih murah Rp 6.500.

Kita perlu melihat kembali soal dan opsi. Ada kemungkinan ada kesalahan pengetikan di soal atau opsi jawaban.
Namun, jika kita harus memilih yang paling mendekati atau memperbaiki logika: Yunia ingin biaya yang lebih murah, dan Taksi B memang lebih murah. Perbedaan biayanya Rp 6.500.

Perhatikan soal: "Agar diperoleh biaya yang lebih murah, taksi manakah yang sebaiknya digunakan Yunia?". Jawabannya adalah Taksi B.
Sekarang kita lihat alasan pada pilihan ganda:
*   a. Taksi A, karena tarif taksi lebih murah -> SALAH
*   b. Taksi B, lebih murah karena lebih kecil sehingga akan terus murah. -> Kesimpulan BENAR, alasan agak ambigu.
*   c. Taksi A, karena lebih murah 6 ribu rupiah. -> SALAH (terbalik dan salah jumlah)
*   d. Taksi A, karena lebih murah 4 ribu rupiah. -> SALAH

Karena Taksi B adalah pilihan yang lebih murah, maka opsi yang paling tepat adalah yang menyarankan Taksi B. Opsi (b) adalah satu-satunya yang menyarankan Taksi B. Meskipun alasannya kurang jelas, kesimpulannya benar.