20000 20000 20000 20000 20000 50000 50000 100000 100000

Data menunjukkan modus 20000, median 35000, mean 50000, dan rentang 80000. Mayoritas siswa mendapat nilai rendah, namun ada nilai tinggi yang mempengaruhi rata-rata.

Pembahasan

Data yang diberikan adalah sekumpulan nilai ujian:
20000, 20000, 20000, 20000, 20000, 50000, 50000, 100000, 100000, 100000

Ini adalah data kuantitatif yang terdiri dari 10 observasi.

**Analisis Data:**

1.  **Frekuensi:**
    *   Nilai 20000 muncul sebanyak 5 kali.
    *   Nilai 50000 muncul sebanyak 2 kali.
    *   Nilai 100000 muncul sebanyak 3 kali.

2.  **Ukuran Pemusatan:**
    *   **Modus:** Nilai yang paling sering muncul adalah 20000 (muncul 5 kali).
    *   **Median:** Karena ada 10 data (genap), median adalah rata-rata dari data ke-5 dan ke-6 setelah diurutkan.
      Data terurut: 20000, 20000, 20000, 20000, **20000**, **50000**, 50000, 100000, 100000, 100000
      Data ke-5 = 20000
      Data ke-6 = 50000
      Median = (20000 + 50000) / 2 = 70000 / 2 = 35000.
    *   **Mean (Rata-rata):** Jumlah semua nilai dibagi dengan banyaknya data.
      Jumlah = (5 * 20000) + (2 * 50000) + (3 * 100000)
      Jumlah = 100000 + 100000 + 300000
      Jumlah = 500000
      Mean = Jumlah / Jumlah data = 500000 / 10 = 50000.

3.  **Ukuran Penyebaran (Sederhana):**
    *   **Rentang (Range):** Nilai maksimum - Nilai minimum
      Rentang = 100000 - 20000 = 80000.

**Interpretasi:**

*   Mayoritas siswa (5 dari 10) mendapatkan nilai 20000, yang merupakan nilai terendah dalam data ini. Ini menunjukkan bahwa sebagian besar siswa mungkin kesulitan dalam ujian ini atau nilainya cenderung rendah.
*   Nilai rata-rata (mean) adalah 50000, yang lebih tinggi daripada median (35000). Hal ini disebabkan oleh adanya beberapa nilai yang sangat tinggi (100000) yang 'menarik' rata-rata ke atas. Ini mengindikasikan adanya pencilan (outliers) atau sebaran nilai yang tidak merata.
*   Rentang nilai yang cukup besar (80000) menunjukkan variasi yang signifikan dalam pencapaian siswa.

Analisis lebih lanjut dapat mencakup standar deviasi, kuartil, atau visualisasi data seperti histogram atau box plot.