Perhatikan diagram batang produksi sepatu suatu perusahaan

Perhitungan mean, modus, dan median memerlukan data spesifik dari diagram batang. Dengan asumsi data tertentu, mean ≈ 72.86, modus tidak dapat ditentukan tanpa data berulang atau frekuensi, dan median = 75.

Pembahasan

Untuk menghitung mean, modus, dan median dari data pada diagram batang produksi sepatu:

**1. Mean (Rata-rata)**
Mean dihitung dengan menjumlahkan nilai dari setiap data kemudian dibagi dengan jumlah frekuensinya.
Dari diagram batang (asumsi data yang tertera pada batang adalah jumlah produksi per hari):

*   Hari 1: Misalkan produksi = 50 sepatu
*   Hari 2: Misalkan produksi = 75 sepatu
*   Hari 3: Misalkan produksi = 60 sepatu
*   Hari 4: Misalkan produksi = 80 sepatu
*   Hari 5: Misalkan produksi = 70 sepatu
*   Hari 6: Misalkan produksi = 90 sepatu
*   Hari 7: Misalkan produksi = 85 sepatu

Jika kita asumsikan data pada diagram adalah sebagai berikut (perlu data spesifik dari diagram):
Misal: Senin (50), Selasa (75), Rabu (60), Kamis (80), Jumat (70), Sabtu (90), Minggu (85).

Total produksi = 50 + 75 + 60 + 80 + 70 + 90 + 85 = 510
Jumlah hari = 7
Mean = Total Produksi / Jumlah Hari = 510 / 7 ≈ 72.86

**2. Modus (Data yang Paling Sering Muncul)**
Modus adalah nilai data yang memiliki frekuensi tertinggi. Dalam konteks diagram batang produksi sepatu, modus adalah jumlah produksi yang paling sering terjadi pada hari-hari tersebut. Dari data asumsi di atas, tidak ada modus karena setiap nilai produksi hanya muncul sekali. Namun, jika ada batang yang lebih tinggi dari yang lain, itu menunjukkan modus. Misalnya, jika produksi hari Sabtu adalah 90 dan tidak ada hari lain yang memproduksi 90, maka modus tidak ada jika hanya melihat nilai produksi. Namun, jika kita melihat frekuensi dari nilai produksi, kita perlu mengelompokkan data. Jika data yang disajikan adalah kategori hari dan nilai produksinya, maka modus akan merujuk pada hari dengan produksi terbanyak atau jumlah produksi terbanyak jika ada nilai yang berulang.

*Jika diagram batang menunjukkan frekuensi dari jumlah produksi tertentu (misalnya, berapa hari produksi mencapai 50, 60, 70, dst.), maka modus adalah jumlah produksi yang paling sering muncul.*

**3. Median (Nilai Tengah)**
Median adalah nilai tengah dari data yang telah diurutkan. Pertama, urutkan data produksi dari yang terkecil hingga terbesar:
50, 60, 70, 75, 80, 85, 90

Karena jumlah data (n=7) ganjil, median adalah data pada posisi ke-((n+1)/2).
Median = data pada posisi ke-((7+1)/2) = data pada posisi ke-4.
Data ke-4 adalah 75.

Jadi, berdasarkan data asumsi:
*   Mean ≈ 72.86
*   Modus: Perlu data spesifik dari diagram. Jika data adalah jumlah produksi per hari, dan tidak ada produksi yang berulang, maka tidak ada modus. Jika diagram menyajikan frekuensi jumlah produksi, maka modus adalah jumlah produksi dengan frekuensi tertinggi.
*   Median = 75

*Catatan: Perhitungan mean dan median di atas didasarkan pada data asumsi. Perhitungan yang akurat memerlukan data spesifik dari diagram batang yang tidak disertakan dalam pertanyaan.*