Suatu kelas terdiri dari 40 orang. Peluang seorang siswa

Dengan asumsi lulus matematika dan fisika adalah kejadian independen, ada 24 siswa yang lulus matematika atau fisika.

Pembahasan

Diketahui sebuah kelas terdiri dari 40 orang. Peluang seorang siswa lulus tes matematika (P(M)) adalah 0,4. Peluang seorang siswa lulus tes fisika (P(F)) adalah 0,2. Kita diminta untuk mencari banyaknya siswa yang lulus tes matematika atau fisika, yang berarti kita mencari P(M ∪ F) dikalikan dengan jumlah total siswa. Rumus untuk peluang kejadian A atau B adalah P(M ∪ F) = P(M) + P(F) - P(M ∩ F). Namun, kita tidak diberikan informasi mengenai peluang lulus keduanya (P(M ∩ F)). Jika kita mengasumsikan bahwa lulus matematika dan lulus fisika adalah kejadian independen atau saling lepas (tidak ada informasi yang diberikan untuk mengasumsikan sebaliknya), maka P(M ∩ F) = 0. Namun, ini adalah asumsi yang kuat. Jika kejadian tersebut tidak saling lepas, kita memerlukan informasi P(M ∩ F).

Asumsi kejadian independen:
P(M ∪ F) = P(M) + P(F) = 0,4 + 0,2 = 0,6.
Banyaknya siswa yang lulus matematika atau fisika = P(M ∪ F) * Jumlah siswa = 0,6 * 40 = 24 orang.

Jika ada informasi tambahan mengenai siswa yang lulus keduanya, perhitungan akan berbeda.