Command Palette

Search for a command to run...

Kelas 12Kelas 11mathStatistika

Berikut adalah data tentang telur yang dihasilkan ayam

Pertanyaan

Berikut adalah data tentang telur yang dihasilkan ayam petelur selama 2 minggu berturut-turut. 500, 505, 495, 295, 300, 500, 505, 510, 510, 515, 495, 490, 495, 400 Coba kalian selidiki, adakah data pencilannya? Jika ada, kemungkinan apakah yang menyebabkan munculnya data tersebut?

Solusi

Verified

Ya, ada data pencilan (295, 300). Kemungkinan penyebabnya adalah kesalahan pencatatan atau masalah pada ayam.

Pembahasan

Untuk menyelidiki data pencilan (outlier) dari data telur yang dihasilkan ayam petelur selama 2 minggu berturut-turut, kita dapat menggunakan metode jangkauan antarkuartil (Interquartile Range/IQR). Data: 500, 505, 495, 295, 300, 500, 505, 510, 510, 515, 495, 490, 495, 400 Langkah-langkah: 1. Urutkan data dari yang terkecil hingga terbesar: 295, 300, 400, 490, 495, 495, 495, 500, 500, 505, 505, 510, 510, 515 Jumlah data (n) = 14 2. Tentukan Kuartil Bawah (Q1) dan Kuartil Atas (Q3). Posisi Q1 = 1/4 * (n+1) = 1/4 * (14+1) = 1/4 * 15 = 3,75. Ini berarti Q1 berada di antara data ke-3 dan ke-4. Data ke-3 = 400, Data ke-4 = 490. Q1 = 400 + 0,75 * (490 - 400) = 400 + 0,75 * 90 = 400 + 67,5 = 467,5 Posisi Q3 = 3/4 * (n+1) = 3/4 * (14+1) = 3/4 * 15 = 11,25. Ini berarti Q3 berada di antara data ke-11 dan ke-12. Data ke-11 = 505, Data ke-12 = 510. Q3 = 505 + 0,25 * (510 - 505) = 505 + 0,25 * 5 = 505 + 1,25 = 506,25 3. Hitung Jangkauan Antarkuartil (IQR): IQR = Q3 - Q1 = 506,25 - 467,5 = 38,75 4. Tentukan batas bawah dan batas atas pencilan: Batas Bawah = Q1 - 1.5 * IQR = 467,5 - 1.5 * 38,75 = 467,5 - 58,125 = 409,375 Batas Atas = Q3 + 1.5 * IQR = 506,25 + 1.5 * 38,75 = 506,25 + 58,125 = 564,375 5. Identifikasi pencilan: Data yang berada di luar rentang [409,375, 564,375] adalah pencilan. Dari data yang diurutkan: 295, 300, dan 400 berada di bawah batas bawah. Nilai 400 ini hampir menjadi pencilan. Namun, jika kita melihat data mentahnya, 295 dan 300 jelas merupakan pencilan karena nilainya jauh lebih rendah dari sebagian besar data lainnya. Kemungkinan penyebab munculnya data pencilan (nilai yang rendah): * Kesalahan pencatatan: Mungkin ada kesalahan saat mencatat jumlah telur. * Masalah kesehatan pada ayam: Sebagian ayam mungkin sakit atau mengalami gangguan produksi telur. * Faktor lingkungan: Perubahan drastis pada lingkungan kandang (suhu, pakan, dll.) dapat memengaruhi produksi telur. * Pergantian periode produksi: Bisa jadi ada ayam yang baru mulai bertelur atau ayam yang sudah tua dan produksinya menurun. * Pengelompokan data yang tidak homogen: Bisa jadi data berasal dari kelompok ayam yang berbeda dengan kondisi yang berbeda pula. Kesimpulan: Ya, ada data pencilan, yaitu 295 dan 300. Nilai 400 juga cukup rendah dibandingkan dengan sebagian besar data. Kemungkinan penyebabnya adalah kesalahan pencatatan atau masalah pada ayam itu sendiri.

Buka akses pembahasan jawaban

Topik: Pencilan, Ukuran Penyebaran Data
Section: Identifikasi Pencilan

Apakah jawaban ini membantu?

On This Page

Loading Related Questions...