Kelas 12Kelas 11mathGeometri
Dua buah lingkaran saling beririsan. Lingkaran pertama
Pertanyaan
Dua buah lingkaran saling beririsan. Lingkaran pertama memiliki pusat di titik A dengan jari-jari r1. Sementara lingkaran kedua memiliki pusat di titik B dengan jari-jari r2=5 satuan, dimana r1>r2. Garis CD merupakan garis perpotongan kedua lingkaran tersebut. Garis CD juga merupakan diameter dari lingkaran kedua. Jika luas daerah yang beririsan adalah 49,74 satuan luas dan besar sudut CAD yang terbentuk adalah 90, nilai r2 adalah ....
Solusi
Verified
5
Pembahasan
Diketahui: Lingkaran pertama berpusat di A dengan jari-jari r1. Lingkaran kedua berpusat di B dengan jari-jari r2 = 5. Diketahui r1 > r2. Garis CD adalah garis perpotongan kedua lingkaran. Garis CD adalah diameter lingkaran kedua. Luas daerah yang beririsan = 49,74 satuan luas. Besar sudut CAD = 90 derajat. Karena garis CD adalah diameter lingkaran kedua, maka panjang CD = 2 * r2 = 2 * 5 = 10. Karena CD adalah diameter lingkaran kedua, maka pusat lingkaran kedua (B) terletak pada titik tengah CD. Karena sudut CAD = 90 derajat, maka segitiga CAD adalah segitiga siku-siku. Luas daerah yang beririsan adalah luas tembereng pada kedua lingkaran. Karena CD adalah diameter lingkaran kedua, maka luas tembereng pada lingkaran kedua adalah setengah luas lingkaran kedua. Luas lingkaran kedua = \pi * r2^2 = \pi * 5^2 = 25\pi. Setengah luas lingkaran kedua = (1/2) * 25\pi = 12.5\pi \approx 39,27. Luas daerah yang beririsan = Luas juring CAD (pada lingkaran pertama) - Luas segitiga CAD + Luas tembereng pada lingkaran kedua. Luas tembereng pada lingkaran kedua = Luas lingkaran kedua / 2 = 39,27. Luas daerah yang beririsan = Luas juring CAD - Luas segitiga CAD + Luas tembereng lingkaran kedua 49,74 = Luas juring CAD - Luas segitiga CAD + 39,27 Luas juring CAD - Luas segitiga CAD = 49,74 - 39,27 Luas tembereng pada lingkaran pertama = 10,47 Luas tembereng = (Sudut sektor / 360) * \pi * r^2 - (1/2) * r^2 * sin(Sudut sektor) Karena CD adalah diameter lingkaran kedua, maka jarak antara pusat A dan B adalah 0 jika A dan B berimpit. Namun, jika lingkaran beririsan, pusatnya tidak berimpit. Jika CD adalah diameter lingkaran kedua, maka B adalah titik tengah CD. Karena sudut CAD = 90 derajat, dan CD adalah diameter lingkaran kedua, maka titik A harus berada pada lingkaran kedua. Ini berarti jarak AB = r2 = 5. Karena CD adalah diameter lingkaran kedua, maka titik C dan D berada pada keliling lingkaran kedua, dan B adalah pusatnya. Jari-jari r2 = 5. Karena sudut CAD = 90 derajat, ini mengacu pada sudut di dalam lingkaran pertama. Jika CD adalah diameter lingkaran kedua, maka titik B ada di tengah CD. Jika sudut CAD = 90, maka A adalah titik pada keliling lingkaran kedua. Jarak AB = r2 = 5. Luas daerah beririsan = Luas juring ACB (di lingkaran pertama) - Luas segitiga ACB + Luas juring BCD (di lingkaran kedua) - Luas segitiga BCD Karena CD adalah diameter lingkaran kedua, maka luas tembereng lingkaran kedua adalah setengah luas lingkaran kedua = 1/2 * \pi * r2^2 = 1/2 * \pi * 5^2 = 12.5\pi \approx 39.27. Luas daerah beririsan = Luas juring CAD (pada lingkaran pertama) - Luas segitiga CAD + Luas tembereng pada lingkaran kedua 49.74 = Luas juring CAD - Luas segitiga CAD + 39.27 Luas juring CAD - Luas segitiga CAD = 10.47 Luas tembereng pada lingkaran pertama = 10.47 Luas tembereng = (\theta / 360) * \pi * r1^2 - (1/2) * r1^2 * sin(\theta) Karena CD adalah diameter lingkaran kedua, dan sudut CAD = 90, maka A berada pada keliling lingkaran kedua. Dengan demikian, jarak AB = r2 = 5. Karena CD adalah diameter lingkaran kedua, titik B berada di tengah CD. Segitiga CAD siku-siku di A. Dalam lingkaran kedua, CD adalah diameter. Sudut keliling yang menghadap diameter adalah 90 derajat. Namun, sudut CAD adalah sudut yang dibentuk oleh jari-jari CA dan AD pada pusat lingkaran pertama (A). Kita perlu menggunakan informasi bahwa CD adalah diameter lingkaran kedua, yang berarti r2 = 5. Luas beririsan adalah 49.74. Karena CD adalah diameter lingkaran kedua, maka pusat B terletak di tengah CD. Jari-jari r2 = 5. Sudut CAD = 90 derajat. Ini adalah sudut pusat di lingkaran pertama. Luas daerah beririsan adalah jumlah dari dua segmen lingkaran. Segmen 1 (di lingkaran pertama): D_seg1 = Luas Juring CAD - Luas Segitiga CAD Segmen 2 (di lingkaran kedua): D_seg2 = Luas Juring CBD - Luas Segitiga CBD Karena CD adalah diameter lingkaran kedua, maka titik B adalah pusat lingkaran kedua. Sudut CBD adalah sudut pusat yang menghadap busur CD. Karena CD adalah diameter, maka sudut CBD = 180 derajat. Luas segitiga CBD = 0 karena C, B, D segaris. Luas segmen lingkaran kedua = Luas setengah lingkaran = 1/2 * \pi * r2^2 = 1/2 * \pi * 5^2 = 12.5\pi \approx 39.27. Luas daerah beririsan = Luas segmen lingkaran pertama + Luas segmen lingkaran kedua 49.74 = Luas segmen lingkaran pertama + 39.27 Luas segmen lingkaran pertama = 49.74 - 39.27 = 10.47. Luas segmen lingkaran pertama = Luas Juring CAD - Luas Segitiga CAD 10.47 = (90/360) * \pi * r1^2 - (1/2) * r1^2 * sin(90) 10.47 = (1/4) * \pi * r1^2 - (1/2) * r1^2 * 1 10.47 = r1^2 * (\pi/4 - 1/2) 10.47 = r1^2 * (3.14159/4 - 0.5) 10.47 = r1^2 * (0.7854 - 0.5) 10.47 = r1^2 * 0.2854 r1^2 = 10.47 / 0.2854 r1^2 \approx 36.685 r1 \approx 6.057 Soal meminta nilai r2. Diketahui r2=5. Mungkin ada kesalahan dalam memahami soal atau soal tersebut sudah memberikan nilai r2.
Buka akses pembahasan jawaban
Topik: Lingkaran
Section: Luas Beririsan Dua Lingkaran
Apakah jawaban ini membantu?