Atta diberikan ibunya uang sebesar Rp. 1000.000 untuk

Kopi

Pembahasan

Untuk menentukan barang yang terlupa dibeli Atta, kita perlu menghitung total belanjaan Atta dan membandingkannya dengan uang yang dibayarkan dan kembalian yang diterima.

1.  **Hitung total belanjaan Atta:**
    *   Gula putih 1 kg: Rp. 12.500
    *   Kopi 250 gram: Rp. 13.000
    *   Minyak makan 2 liter: Rp. 25.000
    *   Kecap Bango 1 botol: Rp. 17.000
    *   Indomie 5 bungkus: 5 * Rp. 2.500 = Rp. 12.500
    Total belanjaan = Rp. 12.500 + Rp. 13.000 + Rp. 25.000 + Rp. 17.000 + Rp. 12.500 = Rp. 80.000

2.  **Hitung total uang yang dibayarkan dan kembalian:**
    *   Uang yang diberikan Atta: Rp. 100.000
    *   Kembalian yang diterima Atta: Rp. 33.000
    *   Total yang seharusnya dibayar (jika kembalian benar): Rp. 100.000 - Rp. 33.000 = Rp. 67.000

3.  **Bandingkan total belanjaan dengan yang dibayar:**
    Atta belanja seharga Rp. 80.000, namun kembalian yang diberikan membuatnya seolah-olah hanya membayar Rp. 67.000. Ini menunjukkan ada ketidaksesuaian.
    Namun, jika kita asumsikan struk belanja yang diberikan ibunya adalah benar dan kembalian Rp 33.000 juga benar, maka total belanja Atta seharusnya Rp 100.000 - Rp 33.000 = Rp 67.000. 
    Jika kita hitung kembali total belanjaan dari harga barang yang dibeli Atta: Gula (12.500) + Kopi (13.000) + Minyak (25.000) + Kecap (17.000) + Indomie (5 * 2.500 = 12.500) = 80.000. 
    Karena Atta membayar 100.000 dan menerima kembalian 33.000, maka total belanja Atta adalah 100.000 - 33.000 = 67.000. 
    Ini berarti ada selisih antara total belanjaan yang dihitung dari daftar (80.000) dan total belanjaan yang tertera pada struk (67.000). Perbedaan ini adalah 80.000 - 67.000 = 13.000. 
    Jika kita melihat daftar belanjaan dan harga barang, selisih Rp. 13.000 ini sama dengan harga kopi 250 gram. 
    Oleh karena itu, barang yang terlupa dibeli Atta adalah kopi.

Barang yang terlupa dibeli Atta adalah kopi.