Pada rusuk HG, AE, dan BF terdapat titik P, Q, dan R.

Bidang irisan yang melalui titik P pada HG, Q pada AE, dan R pada BF adalah segitiga PQR. Bidang ini memotong rusuk-rusuk kubus yang dilaluinya.

Pembahasan

Soal ini meminta untuk membuat bidang irisan pada sebuah kubus (atau balok, diasumsikan kubus karena tidak ada informasi dimensi) yang melalui tiga titik P, Q, dan R yang terletak pada rusuk-rusuk tertentu. Diasumsikan kubus ABCD.EFGH, di mana P pada rusuk HG, Q pada rusuk AE, dan R pada rusuk BF.

Langkah-langkah untuk membuat bidang irisan:
1. Identifikasi posisi titik P, Q, dan R pada rusuk-rusuk kubus.
   - P pada HG
   - Q pada AE
   - R pada BF
2. Hubungkan titik-titik tersebut dengan garis lurus. Garis PQ, QR, dan RP akan membentuk bidang irisan.
3. Tentukan bentuk bidang irisan tersebut. Bidang irisan yang dibentuk oleh tiga titik yang tidak segaris adalah sebuah segitiga. Namun, dalam konteks geometri ruang, kita perlu melihat bagaimana bidang ini memotong rusuk-rusuk kubus lainnya.

Untuk membuat bidang irisan yang melalui P, Q, R, kita perlu menggambar garis yang menghubungkan ketiga titik tersebut.

Misalkan kita memiliki kubus dengan titik sudut sebagai berikut:
A=(0,a,0), B=(a,a,0), C=(a,0,0), D=(0,0,0), E=(0,a,a), F=(a,a,a), G=(a,0,a), H=(0,0,a).

Jika P pada rusuk HG, maka P bisa berada di antara H dan G.
Jika Q pada rusuk AE, maka Q bisa berada di antara A dan E.
Jika R pada rusuk BF, maka R bisa berada di antara B dan F.

Dengan menghubungkan P, Q, dan R, kita akan mendapatkan sebuah segitiga PQR. Namun, soal ini mungkin bertanya tentang bagaimana bidang yang dibentuk oleh PQR memotong kubus.

Bidang yang melalui P, Q, dan R akan memotong kubus. Karena P, Q, dan R terletak pada rusuk-rusuk yang berbeda, bidang tersebut akan memotong rusuk-rusuk lain dari kubus tersebut.

Tanpa informasi lebih lanjut mengenai posisi P, Q, dan R pada rusuk-rusuk tersebut (misalnya, apakah mereka di tengah rusuk, atau seberapa jauh dari titik sudut), kita tidak bisa menggambar bidang irisan secara spesifik atau menentukan bentuknya selain segitiga PQR itu sendiri.

Namun, jika pertanyaan ini mengacu pada metode umum untuk menemukan bidang irisan, maka metodenya adalah dengan menghubungkan titik-titik yang diberikan dan memperluas garis-garis tersebut hingga memotong bidang atau rusuk lain yang relevan untuk membentuk poligon bidang irisan.