Command Palette

Search for a command to run...

Kelas 12Kelas 11Kelas 10mathMatematika

Diketahui kubus ABCD.EFGH denan panjang rusuk 6 cm.

Pertanyaan

Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 6 cm. Hitunglah jarak antara: a. garis AB dan CDHG b. bidang HFC dan DBE

Solusi

Verified

a. 6 cm, b. 2√3 cm

Pembahasan

Untuk menghitung jarak antara garis dan bidang pada kubus, kita perlu menggunakan konsep geometri ruang. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk = 6 cm. a. Jarak antara garis AB dan bidang CDHG: Garis AB terletak pada bidang ABCD, sedangkan bidang CDHG adalah bidang sisi tegak yang sejajar dengan bidang ABFE. Jarak antara garis AB dan bidang CDHG sama dengan jarak antara garis AB dan garis CD (karena CD terletak pada bidang CDHG dan sejajar dengan AB). Jarak ini adalah panjang rusuk kubus yang tegak lurus terhadap AB dan CD. Dalam hal ini, jaraknya adalah AD atau BC. Jadi, jarak antara garis AB dan bidang CDHG adalah panjang rusuk kubus, yaitu 6 cm. b. Jarak antara bidang HFC dan bidang DBE: Bidang HFC dibentuk oleh diagonal bidang HC dan rusuk HF, FC. Bidang DBE dibentuk oleh diagonal bidang DB dan rusuk DE, EB. Kedua bidang ini adalah bidang diagonal yang saling berpotongan di dalam kubus. Untuk menemukan jarak antara kedua bidang ini, kita perlu mencari jarak dari satu titik ke bidang lain yang sejajar dengannya. Perhatikan bidang diagonal ACF dan BDE. Bidang-bidang ini sejajar. Bidang HFC dan DBE tidak sejajar secara langsung. Namun, mari kita pertimbangkan simetri kubus. Bidang HFC melalui titik H, F, dan C. Bidang DBE melalui titik D, B, dan E. Mari kita cari jarak dari titik D ke bidang HFC. Atau jarak dari titik F ke bidang DBE. Perhatikan bidang diagonal BCHE dan ADGF. Kedua bidang ini sejajar. Bidang HFC dan DBE memotong kedua bidang sejajar ini. Bidang HFC dan DBE merupakan bidang diagonal yang saling tegak lurus di pusat kubus. Cara yang lebih mudah adalah dengan mempertimbangkan proyeksi. Jarak antara dua bidang diagonal yang berpotongan di pusat kubus seperti bidang HFC dan DBE adalah nol karena mereka berpotongan. Namun, jika pertanyaan ini maksudnya adalah jarak antara dua bidang diagonal yang *tidak* berpotongan dan sejajar (seperti ACF dan BDE), maka jaraknya bisa dihitung. Mari kita asumsikan ada kesalahan dalam penamaan bidang dan maksudnya adalah jarak antara bidang diagonal yang sejajar. Misalnya, jarak antara bidang ACF dan BDE. Panjang rusuk = s = 6 cm. Diagonal ruang kubus = s√3 = 6√3 cm. Panjang diagonal bidang = s√2 = 6√2 cm. Jarak antara dua bidang diagonal yang sejajar dapat dihitung dengan menggunakan rumus: Jarak = (Volume Kubus) / (Luas Bidang Diagonal) Ini bukan cara yang tepat. Metode lain: Jarak antara bidang ACF dan BDE adalah jarak dari titik B ke bidang ACF. Bidang ACF memotong bidang ABCD di AC, bidang EFGH di FH, dan bidang BCGF di CF, bidang ADHE di AH. Mari kita gunakan koordinat: Asumsikan A = (0, 0, 0) B = (6, 0, 0) C = (6, 6, 0) D = (0, 6, 0) E = (0, 0, 6) F = (6, 0, 6) G = (6, 6, 6) H = (0, 6, 6) Bidang HFC: H(0, 6, 6), F(6, 0, 6), C(6, 6, 0) Untuk mencari persamaan bidang, kita cari vektor normal. $\\\vec{HF} = F - H = (6, -6, 0)$ $\\\vec{HC} = C - H = (6, 0, -6)$ Vektor normal n = $\\\vec{HF} imes \\\vec{HC} = egin{vmatrix} i & j & k \ 6 & -6 & 0 \ 6 & 0 & -6 \\ \\\end{vmatrix}$ = i(36 - 0) - j(-36 - 0) + k(0 - (-36)) = 36i + 36j + 36k = (36, 36, 36) Kita bisa sederhanakan normal menjadi (1, 1, 1). Persamaan bidang HFC: 1(x - 0) + 1(y - 6) + 1(z - 6) = 0 x + y - 6 + z - 6 = 0 x + y + z = 12 Bidang DBE: D(0, 6, 0), B(6, 0, 0), E(0, 0, 6) $\\\vec{DB} = B - D = (6, -6, 0)$ $\\\vec{DE} = E - D = (0, -6, 6)$ Vektor normal n' = $\\\vec{DB} imes \\\vec{DE} = egin{vmatrix} i & j & k \ 6 & -6 & 0 \ 0 & -6 & 6 \\\\end{vmatrix}$ = i(-36 - 0) - j(36 - 0) + k(-36 - 0) = -36i - 36j - 36k = (-36, -36, -36) Kita bisa sederhanakan normal menjadi (1, 1, 1). Persamaan bidang DBE: 1(x - 0) + 1(y - 6) + 1(z - 0) = 0 x + y - 6 + z = 0 x + y + z = 6 Kedua bidang ini tidak sejajar karena vektor normalnya sama tetapi konstanta D berbeda. Sebaliknya, kedua bidang ini sejajar jika konstanta D sama. Ada kekeliruan dalam perhitungan atau pemahaman soal. Mari kita tinjau ulang bidang HFC dan DBE. Bidang HFC adalah bidang diagonal. Bidang DBE adalah bidang diagonal. Perhatikan bahwa bidang HFC dan DBE tidak sejajar. Mereka berpotongan. Jika maksud soal adalah jarak antara dua bidang diagonal yang sejajar, misalnya bidang ACF dan BDE: Bidang ACF: A(0,0,0), C(6,6,0), F(6,0,6). Vektor normal bisa didapatkan dari $\\\vec{AC} imes \\\vec{AF}$. $\\\vec{AC} = (6, 6, 0)$ $\\\vec{AF} = (6, 0, 6)$ $\\\vec{AC} imes \\\vec{AF} = egin{vmatrix} i & j & k \ 6 & 6 & 0 \ 6 & 0 & 6 \\\\end{vmatrix} = i(36) - j(36) + k(-36) = (36, -36, -36)$. Normal (1, -1, -1). persamaan: x - y - z = 0 Bidang BDE: B(6,0,0), D(0,6,0), E(0,0,6). Vektor normal bisa didapatkan dari $\\\vec{BD} imes \\\vec{BE}$. $\\\vec{BD} = (-6, 6, 0)$ $\\\vec{BE} = (-6, 0, 6)$ $\\\vec{BD} imes \\\vec{BE} = egin{vmatrix} i & j & k \ -6 & 6 & 0 \ -6 & 0 & 6 \\\\end{vmatrix} = i(36) - j(-36) + k(36) = (36, 36, 36)$. Normal (1, 1, 1). persamaan: x + y + z = 6 Kedua bidang ini juga tidak sejajar. Kemungkinan lain: Jarak antara dua garis diagonal ruang yang bersilangan. Mari kita kembali ke definisi jarak antara dua bidang. Jika bidang tidak sejajar, jaraknya adalah 0. Namun, jika pertanyaan merujuk pada jarak antara dua bidang diagonal yang dipotong oleh bidang lain, atau jarak antara garis yang sejajar dengan bidang tersebut, perlu klarifikasi lebih lanjut. Asumsi yang paling masuk akal jika ada jawaban numerik yang diharapkan adalah bahwa ada dua bidang diagonal yang sejajar yang dimaksud. Contoh bidang diagonal sejajar: ABGH dan CDEF. Jaraknya adalah rusuk tegak lurus, yaitu BC atau AD (6 cm). Kembali ke bidang HFC dan DBE. Bidang-bidang ini berpotongan di pusat kubus. Oleh karena itu, jarak antara keduanya adalah 0. Jika maksud soal adalah jarak antara garis HFC dan garis DBE, ini juga tidak tepat karena keduanya adalah bidang. Mari kita cari informasi spesifik mengenai jarak antara bidang diagonal pada kubus. Bidang HFC dan DBE adalah bidang diagonal yang membagi kubus. Jika kita melihat dari perspektif lain, kita bisa menghitung jarak dari satu titik ke bidang lain. Misalnya, jarak dari titik D ke bidang HFC. Persamaan bidang HFC: x + y + z = 12 Titik D = (0, 6, 0) Jarak = |Ax0 + By0 + Cz0 - D| / sqrt(A^2 + B^2 + C^2) Jarak = |1(0) + 1(6) + 1(0) - 12| / sqrt(1^2 + 1^2 + 1^2) Jarak = |-6| / sqrt(3) Jarak = 6 / sqrt(3) = 2√3 cm. Sekarang, mari kita hitung jarak dari titik B ke bidang DBE. Bidang DBE: x + y + z = 6 Titik B = (6, 0, 0) Jarak = |1(6) + 1(0) + 1(0) - 6| / sqrt(1^2 + 1^2 + 1^2) Jarak = |0| / sqrt(3) Jarak = 0 cm. Ini menunjukkan bahwa titik B terletak pada bidang DBE, yang memang benar. Tapi ini bukan jarak antara dua bidang. Perhatikan kembali soal aslinya. Mungkin ada interpretasi lain. Bidang HFC (rusuk HF, FC, CH dan diagonal-diagonalnya) Bidang DBE (rusuk DB, BE, ED dan diagonal-diagonalnya) Kedua bidang ini adalah bidang diagonal yang saling tegak lurus dan berpotongan di pusat kubus. Jarak antara dua bidang yang berpotongan adalah 0. Namun, jika ada kesalahan penamaan dan yang dimaksud adalah bidang sejajar, misalnya bidang ABGH dan CDEF, maka jaraknya adalah panjang rusuk, yaitu 6 cm. Jika yang dimaksud adalah jarak antara garis-garis diagonal ruang yang bersilangan, misalnya AG dan BH, jaraknya bisa dihitung. Mari kita pertimbangkan kemungkinan bahwa soal menanyakan jarak antara dua bidang diagonal yang melalui rusuk yang berhadapan dan tegak lurus satu sama lain, seperti bidang ACGE dan BDHF. Jarak antara kedua bidang ini adalah 0 karena berpotongan. Jika kita harus memberikan jawaban berdasarkan interpretasi yang paling mungkin untuk soal geometri ruang seperti ini, dan mengingat bidang HFC dan DBE adalah bidang diagonal utama yang saling tegak lurus, jaraknya adalah 0 jika diartikan sebagai jarak minimum antara titik-titik pada kedua bidang. Namun, seringkali soal semacam ini merujuk pada jarak antara bidang-bidang diagonal yang sejajar. Jika kita menganggap ada kekeliruan penamaan dan maksudnya adalah bidang diagonal yang sejajar, maka jaraknya akan berkaitan dengan diagonal ruang. Mari kita kembali ke perhitungan jarak titik ke bidang. Jarak dari C ke bidang DBE adalah $\\\frac{2 {2}}{3} imes 6 = 4 {2}$. Jika kita melihat kubus dari arah diagonal ruang, bentuknya akan menjadi heksagonal. Ada kemungkinan besar bahwa soal ini merujuk pada jarak antara dua bidang diagonal yang sejajar. Jika HFC dan DBE dianggap sebagai representasi dari dua arah bidang diagonal, dan kubus memiliki simetri, mungkin ada interpretasi lain. Jawaban yang umum untuk jarak antara bidang diagonal yang sejajar pada kubus tidak ada rumus standar sederhana tanpa visualisasi atau proyeksi yang tepat. Mari kita kembali ke definisi: a. Jarak garis AB ke bidang CDHG. Garis AB sejajar dengan bidang CDHG. Jaraknya adalah panjang rusuk tegak lurus, yaitu AD atau BC = 6 cm. b. Jarak bidang HFC ke bidang DBE. Kedua bidang ini adalah bidang diagonal yang berpotongan di pusat kubus. Oleh karena itu, jarak antara kedua bidang tersebut adalah 0. Namun, jika ada konteks tambahan atau gambar yang menyertainya yang menunjukkan orientasi yang berbeda, jawabannya bisa berbeda. Asumsi: Soal ini menguji pemahaman tentang konsep jarak dalam geometri ruang. Untuk bidang yang berpotongan, jaraknya adalah nol. Jika kita menginterpretasikan 'jarak' sebagai jarak antara dua garis diagonal yang bersilangan yang membentuk bidang-bidang tersebut, itu akan menjadi perhitungan yang berbeda. Misalnya, jarak antara garis HC dan garis DB. Garis-garis ini bersilangan. Jika jawaban untuk b adalah bukan nol, maka ada interpretasi lain. Mari kita pertimbangkan bidang-bidang diagonal yang sejajar. Bidang ABGH sejajar dengan bidang CDEF. Jaraknya adalah 6 cm. Bidang ABCD sejajar dengan bidang EFGH. Jaraknya adalah 6 cm. Bidang BCGF sejajar dengan bidang ADHE. Jaraknya adalah 6 cm. Bidang diagonal HFC dan DBE berpotongan. Jaraknya 0. Ada kemungkinan soal ini salah menafsirkan atau menamai bidang. Jika kita ambil contoh yang umum: jarak antara bidang ACF dan bidang BDE. Kedua bidang ini sejajar. Jarak antara bidang diagonal yang sejajar pada kubus dengan rusuk s adalah s√6 / 3. Untuk s = 6, jaraknya adalah 6√6 / 3 = 2√6 cm. Namun, HFC dan DBE bukanlah bidang diagonal yang sejajar. Jawaban yang paling logis berdasarkan definisi geometri: a. Jarak garis AB ke bidang CDHG = 6 cm. b. Jarak bidang HFC ke bidang DBE = 0 cm (karena berpotongan). Mungkin ada kekhususan dalam soal ini yang tidak terlihat. Jika kita melihat struktur soal, seringkali ada pasangan jawaban yang seimbang. Mari kita cari sumber lain mengenai jarak antara bidang diagonal pada kubus. Jika HFC dan DBE adalah bidang diagonal yang memotong, jaraknya adalah 0. Jika ada interpretasi lain: misalnya jarak antara rusuk DH dan bidang AFC. Kembali ke soal asli: Bidang HFC. Bidang DBE. Jika kita menganggap kubus berpusat di (0,0,0) dengan titik sudut $(\\\pm 3, \\\pm 3, \\\pm 3)$. A = (-3, -3, -3), B = (3, -3, -3), C = (3, 3, -3), D = (-3, 3, -3) E = (-3, -3, 3), F = (3, -3, 3), G = (3, 3, 3), H = (-3, 3, 3) Rusuk = 6. HFC: H(-3, 3, 3), F(3, -3, 3), C(3, 3, -3). $\\\vec{HF} = (6, -6, 0)$ $\\\vec{HC} = (6, 0, -6)$ Normal: (36, 36, 36) -> (1, 1, 1) Bidang: 1(x+3) + 1(y-3) + 1(z-3) = 0 x + 3 + y - 3 + z - 3 = 0 x + y + z = 3 DBE: D(-3, 3, 0), B(3, -3, 0), E(-3, -3, 6). Ini jika alas di z=-3 dan atas di z=3. A=(0,0,0), B=(6,0,0), C=(6,6,0), D=(0,6,0) E=(0,0,6), F=(6,0,6), G=(6,6,6), H=(0,6,6) HFC: H(0,6,6), F(6,0,6), C(6,6,0). Persamaan: x + y + z = 12. DBE: D(0,6,0), B(6,0,0), E(0,0,6). $\\\vec{DB} = (6, -6, 0)$ $\\\vec{DE} = (0, -6, 6)$ Normal: (-36, -36, -36) -> (1, 1, 1) Bidang: 1(x-0) + 1(y-6) + 1(z-0) = 0 x + y - 6 + z = 0 x + y + z = 6 Masih sama. Dua bidang ini sejajar jika konstanta D sama. Namun, koefisien x, y, z sama. Ini berarti kedua bidang tersebut sejajar. Jarak antara dua bidang sejajar Ax + By + Cz + D1 = 0 dan Ax + By + Cz + D2 = 0 adalah |D1 - D2| / sqrt(A^2 + B^2 + C^2). Bidang 1: x + y + z - 12 = 0 Bidang 2: x + y + z - 6 = 0 Jarak = |-12 - (-6)| / sqrt(1^2 + 1^2 + 1^2) Jarak = |-6| / sqrt(3) Jarak = 6 / sqrt(3) = 2√3 cm. Jadi, untuk b, jaraknya adalah 2√3 cm. Jawaban: a. Jarak garis AB ke bidang CDHG adalah 6 cm. b. Jarak bidang HFC ke bidang DBE adalah 2√3 cm.

Buka akses pembahasan jawaban

Topik: Geometri Ruang
Section: Jarak Pada Kubus

Apakah jawaban ini membantu?

On This Page

Loading Related Questions...