Gambar berikut adalah segitiga sama sisi. Jumlah besar

Jawaban tidak dapat ditentukan tanpa informasi tambahan mengenai posisi titik D.

Pembahasan

Segitiga sama sisi memiliki tiga sudut yang sama besar, yaitu masing-masing 60 derajat. Dalam soal ini, diberikan sebuah segitiga sama sisi, dan kita diminta untuk mencari jumlah besar sudut CAD dan sudut CDB.

Karena segitiga tersebut sama sisi, maka ketiga sudut dalamnya adalah 60°. Jika kita mengasumsikan bahwa titik D berada di dalam segitiga ABC (sebagai contoh, titik D bisa jadi titik pusat atau titik lain di dalam segitiga), dan C, A, D membentuk sudut, serta C, D, B membentuk sudut, maka informasi mengenai titik D dan bagaimana ia berhubungan dengan segitiga ABC sangat penting untuk menentukan besar sudut CAD dan CDB.

Namun, jika pertanyaannya mengacu pada sudut-sudut yang membentuk segitiga itu sendiri, dan ada titik D yang mungkin membentuk dua sudut dari satu titik C, serta satu titik D yang membentuk sudut dari titik C dan B, maka soal ini memerlukan diagram yang jelas. 

Jika kita menginterpretasikan bahwa C, A, D adalah satu kesatuan sudut dan C, D, B adalah kesatuan sudut lain, dan D adalah titik pada sisi segitiga, atau di dalam segitiga, informasi yang diberikan kurang memadai.

Namun, jika ada kesalahan penulisan soal dan seharusnya merujuk pada sifat-sifat segitiga sama sisi, maka setiap sudut di dalam segitiga sama sisi adalah 60°. Jika D adalah titik yang membagi salah satu sudut, atau jika ada garis tambahan, kita perlu informasi lebih lanjut.

Jika kita berasumsi bahwa pertanyaan ini mungkin terkait dengan segitiga ABC yang sama sisi, dan D adalah titik di luar atau di dalam, dan sudut yang dimaksud adalah sudut-sudut yang dibentuk oleh garis-garis dari D ke titik-titik sudut segitiga, maka tanpa gambar atau penjelasan lebih lanjut tentang posisi D, tidak mungkin memberikan jawaban yang pasti.

Namun, jika kita melihat pilihan jawaban (a. 100, b. 120, c. 150, d. 180), dan mengingat ini adalah segitiga sama sisi, kemungkinan besar ada konfigurasi geometris tertentu yang membuat jumlah kedua sudut tersebut menjadi nilai yang spesifik. Seringkali dalam soal geometri, jika ditanyakan jumlah dua sudut yang membentuk sudut yang lebih besar, atau sudut-sudut yang berasal dari satu titik, jawabannya bisa berhubungan dengan total sudut dalam segitiga (180°) atau sudut pada garis lurus (180°).

Jika kita berasumsi D adalah titik pada sisi AB, dan CD adalah garis tinggi/median/sumbu simetri, maka segitiga ACD dan BCD adalah segitiga siku-siku atau sama kaki. Namun, ini hanya spekulasi.

Jika kita menganggap bahwa ada dua sudut yang membentuk sudut 180 derajat (sudut berpelurus), maka jawabannya adalah 180. Jika ada kemungkinan bahwa kedua sudut tersebut merupakan bagian dari sudut dalam segitiga yang lebih besar, atau berhubungan dengan sifat simetri segitiga sama sisi, 120 derajat bisa jadi relevan jika D adalah titik pusat dan sudut yang diukur adalah sudut antara garis dari D ke dua titik sudut yang berdekatan (misalnya, jika ABC adalah segitiga sama sisi, dan D adalah pusat, maka sudut ADB, BDC, CDA adalah 120 derajat). Namun, pertanyaannya spesifik mengenai sudut CAD dan CDB.

Tanpa gambar atau informasi tambahan mengenai posisi titik D, soal ini tidak dapat dijawab secara pasti. Akan tetapi, jika kita harus memilih dari opsi yang diberikan berdasarkan pola soal geometri serupa, seringkali jawabannya adalah 180 derajat jika sudut-sudut tersebut membentuk sudut lurus, atau 120 derajat jika berhubungan dengan simetri atau pembagian sudut pada pusat.