Jelaskan cara mengumpulkan data secara acak!

Mengumpulkan data secara acak melibatkan pemilihan sampel dari populasi sehingga setiap anggota memiliki peluang yang sama untuk dipilih, menggunakan metode seperti Simple Random Sampling, Systematic Sampling, Stratified Sampling, atau Cluster Sampling.

Pembahasan

Mengumpulkan data secara acak adalah proses memilih sampel dari populasi sedemikian rupa sehingga setiap anggota populasi memiliki peluang yang sama untuk terpilih. Tujuannya adalah untuk mendapatkan sampel yang representatif, yang mencerminkan karakteristik populasi secara keseluruhan, sehingga kesimpulan yang ditarik dari sampel tersebut dapat digeneralisasikan ke populasi.

Berikut adalah beberapa metode umum untuk mengumpulkan data secara acak:

1.  **Simple Random Sampling (Pengambilan Sampel Acak Sederhana):**
    *   **Cara:** Setiap anggota populasi diberi nomor unik. Kemudian, nomor-nomor ini dimasukkan ke dalam wadah dan diaduk. Sampel dipilih dengan mengambil nomor dari wadah tanpa melihat, atau menggunakan generator angka acak (komputer) untuk memilih nomor.
    *   **Contoh:** Memilih 10 siswa dari kelas 30 siswa secara acak.

2.  **Systematic Sampling (Pengambilan Sampel Sistematis):**
    *   **Cara:** Anggota populasi diurutkan (misalnya berdasarkan abjad atau ID). Kemudian, titik awal dipilih secara acak, dan setiap elemen ke-k dipilih sebagai sampel (misalnya, setiap elemen ke-5).
    *   **Contoh:** Dari daftar 1000 pelanggan, memilih setiap pelanggan ke-10 setelah memilih pelanggan ke-3 secara acak.

3.  **Stratified Random Sampling (Pengambilan Sampel Acak Berlapis):**
    *   **Cara:** Populasi dibagi menjadi beberapa subkelompok (strata) yang homogen berdasarkan karakteristik tertentu (misalnya, usia, jenis kelamin, tingkat pendapatan). Kemudian, sampel acak sederhana diambil dari setiap strata, dengan jumlah sampel dari setiap strata proporsional dengan ukuran strata dalam populasi.
    *   **Contoh:** Dalam survei opini publik, membagi responden berdasarkan kelompok usia (18-25, 26-40, 41-60) dan mengambil sampel acak dari setiap kelompok usia.

4.  **Cluster Sampling (Pengambilan Sampel Klaster):**
    *   **Cara:** Populasi dibagi menjadi kelompok-kelompok (klaster) yang biasanya bersifat geografis atau berdasarkan unit alami lainnya. Kemudian, beberapa klaster dipilih secara acak, dan semua anggota dalam klaster yang terpilih dimasukkan ke dalam sampel. Atau, sampel acak dapat diambil dari dalam klaster yang terpilih.
    *   **Contoh:** Memilih beberapa sekolah secara acak dari suatu daerah, lalu mengambil semua siswa dari sekolah-sekolah yang terpilih sebagai sampel.

**Langkah-langkah umum dalam mengumpulkan data secara acak:**
1.  **Definisikan Populasi:** Tentukan dengan jelas siapa atau apa yang menjadi target penelitian Anda.
2.  **Buat Kerangka Sampel:** Buat daftar semua anggota populasi yang akan dijadikan dasar pemilihan sampel.
3.  **Pilih Metode Sampling Acak:** Tentukan metode acak yang paling sesuai dengan tujuan penelitian dan karakteristik populasi.
4.  **Pilih Sampel:** Gunakan metode yang dipilih untuk mengambil sampel dari kerangka sampel.
5.  **Kumpulkan Data:** Lakukan pengumpulan data dari anggota sampel yang telah terpilih.