Sebuah rak buku berisi buku matematika, fisika, dan

Ruang sampelnya adalah {(M, M), (M, F), (M, B), (F, M), (F, F), (F, B), (B, M), (B, F), (B, B)}, dengan M=Matematika, F=Fisika, B=Biologi.

Pembahasan

Untuk menentukan ruang sampel ketika dua buah buku diambil satu per satu dari rak buku yang berisi buku matematika, fisika, dan biologi, dengan pengembalian, kita perlu mempertimbangkan semua kemungkinan urutan pengambilan.

Misalkan:
- M = Buku Matematika
- F = Buku Fisika
- B = Buku Biologi

Karena pengambilan dilakukan satu per satu dan buku yang diambil dikembalikan lagi (pengambilan dengan pengembalian), maka kemungkinan buku yang terambil pada pengambilan kedua tidak dipengaruhi oleh pengambilan pertama. 

Kemungkinan hasil untuk pengambilan pertama adalah {M, F, B}.
Kemungkinan hasil untuk pengambilan kedua juga {M, F, B}.

Ruang sampel (S) adalah himpunan semua pasangan hasil yang mungkin dari kedua pengambilan. Kita bisa menuliskannya sebagai pasangan terurut (hasil pengambilan pertama, hasil pengambilan kedua):

S = {(M, M), (M, F), (M, B),
     (F, M), (F, F), (F, B),
     (B, M), (B, F), (B, B)}

Jumlah anggota ruang sampel (n(S)) adalah hasil kali jumlah kemungkinan pada setiap pengambilan. Karena ada 3 kemungkinan pada pengambilan pertama dan 3 kemungkinan pada pengambilan kedua, maka:
n(S) = 3 × 3 = 9.

Jadi, ruang sampelnya adalah himpunan pasangan buku yang terambil, yaitu {(Matematika, Matematika), (Matematika, Fisika), (Matematika, Biologi), (Fisika, Matematika), (Fisika, Fisika), (Fisika, Biologi), (Biologi, Matematika), (Biologi, Fisika), (Biologi, Biologi)}.