Andi, Budi, dan Candra berlomba mengerjakan sejumlah soal

Andi mampu mengerjakan soal paling banyak.

Pembahasan

Mari kita analisis informasi yang diberikan:
1.  Jumlah soal yang dikerjakan Andi (A) dan Budi (B) lebih banyak daripada dua kali jumlah soal yang mampu dikerjakan Candra (C).
    Secara matematis, ini dapat ditulis sebagai: A + B > 2C

2.  Jumlah soal yang dikerjakan Budi (B) lebih sedikit daripada jumlah soal yang dikerjakan Candra (C).
    Secara matematis, ini dapat ditulis sebagai: B < C

Kita perlu menentukan siapa yang mampu mengerjakan soal paling banyak berdasarkan kedua ketidaksetaraan ini.

Dari ketidaksetaraan kedua (B < C), kita tahu bahwa Budi mengerjakan lebih sedikit soal daripada Candra.

Sekarang mari kita lihat ketidaksetaraan pertama (A + B > 2C).
Kita bisa menyusun ulang ketidaksetaraan ini untuk mengisolasi A:
A > 2C - B

Karena kita tahu bahwa B < C, maka -B > -C.
Sekarang, mari kita tambahkan 2C ke kedua sisi ketidaksetaraan -B > -C:
2C - B > 2C - C
2C - B > C

Jadi, kita punya:
A > 2C - B
dan
2C - B > C

Dengan menggabungkan kedua hasil ini, kita dapatkan:
A > C

Ini berarti bahwa jumlah soal yang dikerjakan Andi (A) lebih banyak daripada jumlah soal yang dikerjakan Candra (C).

Kita sudah tahu bahwa Budi mengerjakan lebih sedikit soal daripada Candra (B < C).
Dan sekarang kita tahu bahwa Andi mengerjakan lebih banyak soal daripada Candra (A > C).

Dengan membandingkan A, B, dan C:
Kita memiliki B < C dan C < A.

Ini secara langsung menunjukkan urutan jumlah soal yang dikerjakan:
Budi < Candra < Andi.

Oleh karena itu, Andi mampu mengerjakan soal paling banyak.