Dani sering bermain games online sehingga nilai kuis

Grafik yang dimulai dari sumbu y non-nol dapat menyesatkan karena melebih-lebihkan perbedaan nilai.

Pembahasan

a. Pernyataan bahwa panjang batang nilai kuis Dani tiga kali lebih tinggi dari panjang batang nilai kuis 1-nya tidak secara langsung berarti nilai kuis 5-nya tiga kali dari nilai kuis 1-nya, jika grafik batang tidak dimulai dari sumbu y=0. Grafik batang yang disajikan dalam Gambar 7.8 memiliki sumbu y yang dimulai dari nilai 35, bukan 0. Jika panjang batang mewakili nilai, dan batang untuk kuis 5 secara visual terlihat tiga kali lebih tinggi dari batang kuis 1, ini hanya perbandingan visual pada skala yang ditampilkan. Untuk mengetahui apakah nilainya tiga kali lipat, kita perlu melihat nilai numerik yang diwakili oleh setiap batang.

b. Aspek grafik yang menyesatkan adalah penggunaan skala sumbu y yang tidak dimulai dari nol. Dengan memulai sumbu y dari 35, perbedaan antara nilai-nilai yang lebih rendah tampak lebih besar daripada yang sebenarnya. Misalnya, jika nilai kuis 1 adalah 40 dan nilai kuis 5 adalah 60, perbedaannya adalah 20. Namun, pada grafik yang dimulai dari 35, batang untuk 60 akan tampak jauh lebih tinggi secara proporsional dibandingkan dengan batang untuk 40, menciptakan kesan peningkatan yang dramatis.

c. Untuk membuat diagram batang yang lebih akurat, sumbu y harus dimulai dari 0. Sumbu y harus mencakup rentang nilai dari kuis terendah hingga kuis tertinggi. Berdasarkan data yang mungkin tersirat dari grafik (misalnya, kuis 1 sekitar 40 dan kuis 5 sekitar 60, dengan nilai-nilai di antaranya), sumbu y harus dimulai dari 0 dan naik hingga setidaknya 70 atau 80 untuk memberikan representasi yang jelas dari nilai-nilai kuis Dani selama 5 minggu. Setiap batang harus secara akurat mencerminkan nilai numerik kuis tersebut pada skala yang konsisten mulai dari nol.