Seorang investor menanamkan modal Rp. 877.500.000,00 untuk

Modal investor akan kembali setelah 6 tahun.

Pembahasan

Untuk menghitung kapan modal investor akan kembali, kita perlu mengetahui kapan total pendapatan sama dengan total modal yang dikeluarkan, setelah memperhitungkan biaya operasional dan pajak.

**Diketahui:**
*   Modal Awal (M) = Rp. 877.500.000,00
*   Produksi Bulanan (P) = Rp. 12.500.000,00
*   Pajak = 2,5% dari hasil penjualan

**Langkah-langkah perhitungan:**
1.  **Hitung Pajak Bulanan:**
    Pajak Bulanan = 2,5% × Rp. 12.500.000,00
    Pajak Bulanan = 0,025 × 12.500.000
    Pajak Bulanan = Rp. 312.500,00

2.  **Hitung Pendapatan Bersih Bulanan:**
    Pendapatan Bersih Bulanan = Produksi Bulanan - Pajak Bulanan
    Pendapatan Bersih Bulanan = Rp. 12.500.000,00 - Rp. 312.500,00
    Pendapatan Bersih Bulanan = Rp. 12.187.500,00

3.  **Hitung Waktu Pengembalian Modal (dalam bulan):**
    Waktu Pengembalian Modal (bulan) = Modal Awal / Pendapatan Bersih Bulanan
    Waktu Pengembalian Modal (bulan) = Rp. 877.500.000,00 / Rp. 12.187.500,00
    Waktu Pengembalian Modal (bulan) ≈ 72 bulan

4.  **Konversi Waktu Pengembalian Modal ke Tahun:**
    Waktu Pengembalian Modal (tahun) = Waktu Pengembalian Modal (bulan) / 12
    Waktu Pengembalian Modal (tahun) = 72 / 12
    Waktu Pengembalian Modal (tahun) = 6 tahun

**Kesimpulan:**
Modal investor akan kembali setelah 6 tahun.