Dari pasangan himpunan-himpunan berikut: 1. A = {bilangan

Tidak ada pasangan himpunan yang secara jelas merupakan pemetaan tanpa definisi relasi.

Pembahasan

Untuk menentukan pasangan himpunan yang merupakan pemetaan, kita perlu memeriksa apakah setiap elemen di himpunan pertama (domain) memiliki tepat satu pasangan di himpunan kedua (kodomain).

1. A = {1, 3, 5, 7, 9}, B = {1, 2, 3, 4, 6, 12}. Himpunan A bukan pemetaan ke B karena tidak semua anggota A memiliki pasangan di B, dan beberapa anggota A bisa memiliki lebih dari satu faktor di B (jika kita menganggap relasi faktor).
2. D = {1, 3, 5, 7}, E = {4, 6, 8, 10}. Himpunan D bukan pemetaan ke E karena tidak ada elemen di D yang merupakan anggota E.
3. K = {a, i, u, e, o}, L = {p, a, n, d, i}. Himpunan K bukan pemetaan ke L karena tidak setiap huruf vokal ada dalam kata 'pandai'.
4. R = {1, 2, 3, 6}, T = {merah, kuning, hijau}. Himpunan R bukan pemetaan ke T karena tidak ada hubungan yang jelas antara faktor 6 dan warna lampu lalu lintas.

Mari kita periksa kembali soalnya, mungkin ada kesalahan dalam interpretasi atau penulisan soal aslinya. Namun, berdasarkan definisi pemetaan (setiap elemen domain memiliki TEPAT SATU kawan di kodomain), tidak ada pasangan himpunan yang secara eksplisit didefinisikan sebagai pemetaan.

Jika diasumsikan soal menanyakan tentang relasi himpunan:
1. Relasi faktor dari B ke A: 3->9, 1->1, 3->3, 1->1, 3->3, dll. Bukan pemetaan.
2. Relasi kurang dari atau sama dengan 7 ke genap antara 2 dan 10: 1-> {}, 3->{}, 5->{}, 7->{}. Bukan pemetaan.
3. Relasi huruf vokal ke huruf pembentuk kata 'pandai': a->a, i->i. Bukan pemetaan.
4. Relasi faktor dari 6 ke warna lampu lalu lintas: Tidak ada relasi yang jelas.

Namun, jika kita menganggap soal #2 memiliki format yang berbeda dan merujuk pada pasangan himpunan yang *bisa* membentuk pemetaan jika didefinisikan relasinya, maka kita perlu informasi lebih lanjut mengenai relasi yang dimaksud. Tanpa relasi yang spesifik, tidak ada pasangan himpunan yang dapat dipastikan sebagai pemetaan.